Wednesday, March 6, 2013

Apa Saja Sih yang Termasuk Wisata Adrenalin?


Jakarta - Menguji adrenalin saat traveling adalah kegemaran para petualang. Banyak kegiatan yang bisa diikuti untuk menguji keberanian Anda. Dari rafting sampai bungee jumping, pilih sendiri kegiatan wisata adrenalin Anda!

Traveler berjiwa petualang pasti gemar wisata adrenalin. Bayangkan darah Anda mendesir dari ujung kepala sampai ujung kaki, jantung berdetak kencang melakukan berbagai kegiatan seru. Saat traveling, ada banyak kegiatan yang bisa dilakukan untuk menguras adrenalin.

Salah satu kegiatan yang lumrah dilakukan traveler adalah arung jeram. Beruntung, Indonesia punya banyak sungai yang cocok untuk arung jeram. Anda bisa mencoba jeram di Sungai Citarik, Sukabumi. Di Aceh ada Sungai Alas yang jeramnya terkenal di kalangan wisatawan mancanegara. Di Bali ada Sungai Ayung, dan di Magelang ada Sungai Elo yang bisa 'dicicipi' jeramnya.

Kegiatan lain yang dipilih para petualang adalah mendaki gunung. Ini bukanlah hal yang mudah. Selama pendakian Anda akan melawan rasa letih, ego, dan mental diri sendiri. Bukan hal yang mudah menaklukkan sebuah gunung yang menjulang tinggi di hadapan mata.

Para pencari wisata adrenalin bisa menyambangi beberapa gunung yang tergolong 'berbahaya'. Puncak Cartenz misalnya, puncak tertinggi di Indonesia dengan ketinggian 4.884 mdpl. Udara dingin, hipotermia, dan Acute Mountain Sickness (AMS) alias sakit ketinggian jadi kendala utama. Bayangkan saja, di lerengnya saja suhu mencapai 10 derajat Celcius!

Caving adalah kegiatan seru lain yang mendongkrak adrenalin. Traveler bisa menyambangi Desa Bejiharjo di Kabupaten Gunungkidul, DI Yogyakarta, untuk mencoba beragam jenis caving di Gua Pindul. Selain bertualang di dalam gua, traveler juga bisa mencoba cave tubing di Kalisuci. Cave tubing adalah kegiatan mengarungi sungai dengan hanya menggunakan ban pelampung.

Pernah melihat rafting di sungai dengan hanya menggunakan rakit bambu? Inilah bamboo rafting yang bisa Anda coba di Loksado, Kalimantan Selatan. Anda akan duduk (atau berdiri kalau berani) dan mengarungi sungai, di tengah hutan Kalimantan. Sangat menantang!

Jenis rafting lain yang juga menantang adrenalin adalah body rafting. Sambangilah Green Canyon di Ciamis, Jawa Barat, untuk merasakan sensasi mengarungi sungai tanpa perahu karet ini. Ya, tanpa perahu! Turis hanya akan dibekali pelampung dan helm untuk keselamatan. Anda akan mengikuti arus air sungai, memanjat tebing di sisi sungai kalau arusnya deras, sambil menikmati panorama tebing hijau dan megah di sekeliling.

Traveler yang berani menantang ketinggian wajib coba bungee jumping. Pernah mendengar arena panjat tebing paling gila di dunia? Dua di antaranya adalah Jembatan Royal Gorge di Colorado, AS, yang menjulang setinggi 321 meter. Tempat gila lain untuk panjat tebing adalah Verzasca Dam di Swiss, dengan ketinggian 220 meter.

Di Indonesia, Anda bisa menyambangi beberapa tempat seperti Lembah Harau di Sumatera Barat, atau Pantai Siung di DI Yogyakarta. Beralih ke lautan, Anda bisa memacu adrenalin dengan menerjang ombak. Lokasi surfing paling top di Indonesia di antaranya Sungai Kampar di Riau, Suluban di Bali, dan G-Land di Banyuwangi.

Nah, itulah beberapa jenis aktivitas bagi Anda penggila wisata adrenalin. Masih banyak tempat baik di Indonesia maupun di dunia untuk menguji keberanian Anda. Tapi ingat, harus hati-hati dan kumpulkan banyak informasi sebelumnya. Pastikan hal-hal yang Anda lakukan adalah aman, dan diadakan oleh agen wisata yang benar. Selamat menikmati darah yang berdesir!

0 komentar:

Post a Comment