Sunday, May 12, 2013
Home »
» Jadi Pramugari Waria, Richard Branson Minta Dicium Bos AirAsia
Jadi Pramugari Waria, Richard Branson Minta Dicium Bos AirAsia
Perth - Bandara Internasional Perth, Australia geger! Bos maskapai Virgin Airlines, Richard Branson yang nyentrik, muncul berseragam pramugari AirAsia. Pramugari waria ini nekat minta dicium bos maskapai AirAsia, Tony Fernandes.
Itulah sekelumit adegan yang sukses membuat heboh Bandara Perth. Padahal itu adalah Minggu (12/5/2013) pagi hari sekitar pukul 05.00 subuh waktu setempat. Namun wartawan media internasional termasuk detikTravel yang diundang secara khusus, sudah menunggu sejak pukul 03.00 dini hari.
Maklum, janji Richard untuk menjadi pramugari waria dalam penerbangan amal AirAsia-Virgin Airlines dari Perth ke Kuala Lumpur ini sudah ditunggu 3 tahun. Sejak Richard kalah taruhan balap Formula 1, banyak pihak menagih janji ini. Apa lagi, AirAsia dan Virgin Airlines adalah maskapai budget yang populer bagi traveler di kawasan operasional pesawat ini masing-masing.
Sekitar pukul 06.15 waktu Perth, muncullah Richard dari dalam lounge eksekutif Malaysian Airlines di Bandara Perth, dimana Richard sebelumnya didandani. Sontak, wartawan langsung tergelak. Para penumpang yang sedang menunggu pesawat langsung berkerumun.
Richard tampil dengan seragam pramugari AirAsia yang merah menyala. Rambut pirangnya digulung pada bagian poni, matanya berhias eye liner biru dan maskara. Lipstiknya berwarna merah menyala. Namun brewok dan kumisnya yang khas tetap ada di sana. Gila!
Eits, belum selesai. Richard memakai stocking jaring-jaring warna hitam dan memakai flat shoes merah menyala. Agak melanggar janjinya, karena kemarin dia berjanji mau memakai high heels. Namun Richard punya alasannya.
"Ini Tony (Tony Fernandes, bos AirAsia-red) membelikan saya sepatu merah ini di toko bencong," kata Richard dengan cueknya berbicara di atas panggung kecil yang sudah disiapkan. Tony pun menyengir lebar.
Menurut Richard, penerbangan amal yang uangnya akan disalurkan untuk Starlight Children's Foundation Australia sempat tertunda 3 tahun karena Richard patah kaki dan ketika sembuh ada hajatan pernikahan Pangeran William dan Kate Middleton yang lebih heboh. Karena, Tony dan Richard tidak mau kalah heboh, jadilah acara ini digelar sekarang.
"Ini ngomong-ngomong saya jadi pramugari mesti ngapain saja?" kata Richard.
Tony lantas meminta seorang pramugari AirAsia menjelaskan. Richard pun manggut-manggut. "Ooo jadi saya senyum. Ide bagus itu. Terus saya kasih salam dan terus kasih makanan," kata dia mengulangi arahan si pramugari.
Richard pun siap menjalankan tugas sebagai pramugari waria. Namun bukan Richard namanya kalau tidak bertindak nyentrik. Dia meminta Tony mencium bibirnya. Mereka pura-pura ciuman bibir dan semua orang tertawa-tawa.
"Hubungan persahabatan saya dengan Tony jadi aneh begini nih," kata Richard setelah aksi pura-pura gay-nya itu.
Richard lantas meminta Tony menggendongnya seperti pengantin baru. Hup! Richard lompat ke pangkuan tangan Tony dan bergaya ke depan kamera para wartawan. Jeprat! Jepret! Lampu blitz berkilatan.
"Sudah ah, berat!" celetuk Tony yang makin memancing gelak tawa.
Nah, kalau Anda merasa aksi itu sudah gila, tunggu sampai Anda tahu bagaimana aksi Richard saat menjalankan tugas menjadi pramugari AirAsia. Baca ulasan berikutnya hanya di detikTravel.
0 komentar:
Post a Comment