Jakarta - Memposting foto atau bercerita lewat media sosial kini lebih dipilih traveler untuk berkomunikasi saat traveling. Di Indonesia, 97% orang ternyata lebih senang berkomunikasi lewat Facebook atau Twitter ketimbang kartu pos.
Hasil tersebut diumukan oleh situs pencarian terkemuka, Skyscanner. Situs ini mengeluarkan survei mengenai cara komunikasi yang paling banyak dipilih traveler saat traveling. Mana yang lebih mereka pilih, kartu pos atau jejaring sosial?
Untuk orang Indonesia, ternyata hanya 3% yang masih mengirimkan kartu pos saat liburan. Hasil ini menjadikan Indonesia sebagai pengirim kartu pos terendah di seluruh kawasan Asia Pasifik.
Sekitar 63 persen penduduk Indonesia lebih senang berbagi pengalaman lewat Facebook, dan 30 persen lewat Twitter. Padahal, dulu kartu pos adalah salah satu alat komunikasi paling populer bagi mereka yang sedang traveling, apalagi ke luar negeri.
"Pertumbuhan budaya internet dan jejaring sosial telah mengubah cara orang berkomunikasi," kata Manajer Skyscanner untuk Pengembangan Pasar Indonesia Tika Larasati, dalam rilis kepada detikTravel, Rabu (24/4/2013).
Tak hanya itu, survei juga menunjukkan hasil kalau 91 persen responden mengaku lebih memilih komunikasi via internet karena mudah. Mereka tetap berkomunikasi meski sedang berjemur di bawah terik matahari.
Salah satu media sosial yang paling banyak digunakan tentu Facebook. Dengan lebih dari satu milyar pengguna aktif setiap bulannya, Facebook adalah media yang populer untuk mengirimkan kabar ke rumah
Empat dari lima orang mengaku mengakses dan memperbarui status mereka setiap dua hari sekali. 21 Persen lainnya memeriksa kabar terbaru dari akun mereka paling tidak dua jam sekali.
Sementara itu 60% responden survei yang sama di dunia, mengatakan mereka berhubungan dengan teman atau keluarga melalui SMS. 5 Persen mengakui mereka sama sekali tidak berusaha mengkontak siapapun selama mereka berlibur. Traveler jenis ini lebih memilih untuk melakukan relaksasi dan benar-benar melepaskan diri dari kehidupan mereka sehari-hari.
Lalu, Anda termasuk traveler yang mana?
0 komentar:
Post a Comment