Jakarta - Hotel jadi target traveler untuk mengungsi selama banjir, termasuk Hotel Ciputra di Jakarta Barat. Demi menampung tamu korban banjir yang membutuhkan kamar, hotel ini tidak menerima booking untuk sementara waktu.
Salah satu hotel yang dibanjiri tamu dadakan korban banjir adalah Hotel Ciputra di Jl Letnan Jenderal S Parman, Jakarta Barat. Meski bagian depan masih tergenang air, hotel ini tetap jadi incaran warga yang ingin menginap karena rumah mereka tergenang banjir.
"Sejak kemarin, tingkat hunian sudah mencapai 97 persen. Lumayan banyak yang mengungsi ke sini warga lokal," kata Public Relation Hotel Ciputra, Abdul Hadi saat dihubungi detikTravel, Jumat (18/1/2013).
Terendamnya kawasan perumahan elite Taman Ratu dan sekitarnya, membawa berkah tersendiri untuk Hotel Ciputra. Kalau tingkat hunian di bulan Januari biasanya lebih rendah, gara-gara banjir justru menjadi lebih tinggi.
"Sampai sekarang yang masih tersisa hanya kamar eksekutif. Kami juga tidak menerima booking kamar selama banjir. Kalau mau menginap, harus datang langsung," tegasnya.
Hotel Ciputra, tidak menerima pesan kamar karena banyaknya korban banjir yang pindah ke hotel tersebut. Kondisi ini masih terus diberlakukan sampai banjir selesai.
Selama banjir, Hotel Ciputra tetap memberlakukan tarif normal. Tarif kamar per malam Hotel Ciputra dihargai mulai dari Rp 1,2-5 juta. Untuk kamar eksekutif dibandrol Rp 2.995.000 per malam.
"Dilihat sampai besok. Kalau ramai pengunjung, kita akan tetap memberlakukan peraturan seperti ini" tambah Hadi.
Saat ini, banjir yang merendam sekitar hotel masih setinggi lutut orang dewasa dan tidak bisa dilewati. Bila ingin keluar dari kawasan tersebut, tamu dan warga hanya bisa menggunakan gerobak.
Kendaraan para tamu dan karyawan pun terparkir di luar hotel. Untuk sementara, Polres Jakarta Barat menjadi tempat parkir kendaraan warga dan tamu hotel.
Untuk kenyamanan tamunya, Mal Ciputra tetap buka meski hanya 60 persen, termasuk tempat makan. Para tamu yang bermalam, hanya bisa jalan-jalan di sekitar hotel dan Mal Ciputra
0 komentar:
Post a Comment