Tuesday, January 15, 2013

GPS Rusak, Traveler Perempuan Nyasar 1.500 Km ke Kroasia


Brussels - GPS memang menjadi andalan para traveler, tapi GPS bukanlah dewa. Gara-gara begitu percaya dengan alat ini, seorang perempuan yang mau menyetir ke Brussels malah tersasar 1.500 km jauhnya ke Zagreb, Kroasia!

Sabine Moreau (67) tadinya hanya ingin melakukan traveling sederhana saja. Dari kota kecil Solre-sur-Sambre, dia ingin menjemput temannya di stasiun kereta di Brussels. Dia berani menyetir sendirian, tentu saja karena punya GPS di mobilnya.

Perjalanan itu semestinya hanya 61 km saja. Tapi gara-gara GPS error, dia salah berbelok dan terus tersasar 1.500 km jauhnya sampai ke Zagreb, Kroasia. Moreau melintasi Prancis, Jerman, Austria dan Slovenia.

Dilansir News Australia, Rabu (16/1/2013), Moreau bingung kenapa rambu lalu lintas berganti-ganti bahasa. Dia harus mengisi bensin beberapa kali dan tidur di jalan. 60 Jam kemudian, barulah dia sadar kalau sudah bukan di Belgia lagi.

"Saya lihat segala macam rambu lalu lintas. Pertama bahasa Prancis, terus bahasa Jerman. Ada kata-kata Cologne, Aachen, Frankfurt. Tapi saya tidak bertanya-tanya dan terus menginjak gas," kata Moreau kepada media di Belgia.

Dia baru sadar disasarkan GPS-nya setelah sampai di Zagreb. "Saya tidak sadar sudah tersasar, sampai saya tiba di Zagreb. Ini sudah bukan di Belgia," kata dia.

Anak laki-lakinya saat itu melapor ke polisi. Moreau memberi tahu dirinya tersasar sampai Zagreb dan polisi Belgia meminta tolong polisi Kroasia membantu Moreau. Jubir polisi Belgia mengatakan ini kejadian luar biasa, tapi tidak menyalahkan Moreau.

Rupanya akal sehat tetap penting saat memakai GPS. Kalau perjalanan dirasa janggal, saatnya kembali ke cara klasik: bertanya kepada orang di pinggir jalan.

0 komentar:

Post a Comment