detikTravel Community -
Siapa yang tidak mau liburan ke Pulau Derawan, di Kaltim? Bermain dengan penyu dan berenang di air laut yang jernih di sana, akan terasa menyenangkan. Bagi Anda yang mau liburan ke Derawan, ini nih cara hematnya!
Seperti destinasi kepulauan indah lain di Indonesia bagian Tengah dan Timur, biaya paling besar untuk menuju Pulau Derawan adalah biaya transportasi. Biaya untuk menetap di sana pun lumayan mahal. Tapi hal tersebut berbanding terbalik dengan keindahan alamnya, Kepulauan Derawan akan menghipnosis Anda dengan dunia bawah lautnya yang sangat indah.
Bagi traveler, khususnya yang berdomisili di luar Pulau Kalimantan, Anda harus merogoh kocek lebih dalam. Biaya transportasi udara, darat, dan laut, akan memakan banyak biaya. Mengutip pepatah, 'Banyak jalan menuju Roma', traveling ke Pulau Derawan pun ada banyak jalannya dan ada juga yang murah lho!
Kota terdekat dengan Pulau Derawan yang memiliki lapangan udara adalah Kota Berau dan Tarakan. Kedua kota ini terkenal sebagai titik awal sebelum menuju ke Derawan. Ongkos pesawat ke Tarakan lebih murah daripada ke Berau. Tapi sayangnya, tidak ada kapal reguler yang langsung menuju Pulau Derawan.
Apabila rombongan Anda mencapai 10 orang lebih, sewalah speedboat dari Kota Tarakan. Anda bisa patungan untuk menyewa speedboat dan lakukanlah penawaran jitu. Ingat, BBM di sana mahal, jadi ada baiknya Anda tidak menambahkan rute di tengah-tengah perjalanan. Dari Tarakan ke Derawan dengan speedboat memakan waktu lebih dari 3 jam.
Biaya tiket pesawat ke Kota Berau lebih mahal daripada ke Tarakan. Dari Berau, Anda dapat melakukan perjalanan dua jam menuju Tanjung Batu. Lalu dari sana, tinggal naik speedboat kecil dengan waktu tempuh 45 menit untuk tiba di Pulau Derawan. Dari Tanjung Batu itu, terdapat dermaga untuk speedboat penyeberangan ke Pulau Derawan. Tapi baru mau berangkat jika penumpang sudah penuh, biasanya minimal 4 orang.
Untuk mendapatkan tiket pesawat dengan harga murah ke kedua kota tersebut, tentu saja rajin-rajin cek promo maskapai penerbangan. Bahkan saya pernah melihat harga tiket promo yang sangat miring, dari Surabaya ke Berau. Lumayan untuk memangkas bujet!
Terkadang, selisih harga tiket pesawat ke Berau dan Tarakan beda jauh. Sehingga traveler cenderung memilih Kota Tarakan sebagai start point ke Derawan atau pulang dari Derawan.
Selain menyewa speedboat, ada alternatif lain untuk menuju Pulau Derawan dari Kota Tarakan. Cara ini menghabiskan waktu total kurang lebih 7 jam perjalanan, dengan rute Tarakan-Tanjung Selor dengan speedboat, lalu Tanjung Selor-Berau dengan taksi kijang, kemudian Berau-Tanjung Batu dengan taksi kijang, terakhir Tanjung Batu ke Pulau Derawan dengan speedboat.
Terkadang, dari Pelabuhan Tanjung Selor ada yang sanggup mengantar langsung ke Tanjung Batu. Hal itu tergantung kesepakatan dengan driver taksi. Rute ini berlaku untuk pulang pergi.
Jika harga pesawat ke Berau dan Tarakan lagi melambung, biasanya ketika musim liburan, Anda bisa coba jalur darat. Ingat, hal ini tidak direkomendasikan bagi traveler yang hanya mempunyai waktu liburan sedikit. Sebabnya, jalur darat menuju Berau masih buruk.
Aktualnya perjalanan darat dari Samarinda-Berau dapat ditempuh kurang dari 24 jam. Akan tetapi, terkadang curah hujan yang tinggi bisa membuat kendaraan terjebak di hutan selama berhari-hari. Namun, ini adalah rute yang sangat menghemat bujet dikala harga tiket pesawat melambung tinggi.
Rute untuk jalur darat tersebut adalah Balikapan ke Samarinda dengan bus, lalu Samarinda ke Berau dengan taksi kijang, kemudian Berau ke Tanjung Batu dengan taksi kijang, terakhir, Tanjung Batu ke Pulau Derawan dengan speedboat.
Setibanya di Pulau Derawan, Anda bisa menyewa speedboat untuk menuju Pulau Kakaban, Sangalaki, dan Maratua. Tapi ingat, harga sewa speedboat di sini sangat mahal karena langkanya BBM di sana. Ongkos sewa speedboat kecil ke 3 pulau tersebut untuk 1 hari saja bisa mencapai Rp 1,5 juta atau lebih.
Hal ini tentu sangat memberatkan Anda. Alternatifnya, Anda bisa meninggalkan pesan pada pengelola homestay, boat driver, atau pun pengelola tempat makan, untuk mengajak tamu lain yang bisa diajak bersama-sama keliling tiga pulau tersebut. Selain menekan bujet, cara ini tentunya menambah pertemanan.
Selain masalah transportasi, biaya makan di Derawan cukup mahal. Harga lauk di Derawan terutama makanan seafood sangat murah, tapi herannya harga makanan di sana tetap saja mahal. Ternyata, hal ini disebabkan oleh harga beras yang mahal di sana.
Agar lebih hemat, traveler bisa bawa beras secukupnya dan mini cooker multifungsi yang bisa dibawa ke mana saja. Dengan itu, Anda bisa memasak nasi, menggoreng, atau merebus menggunakan listrik gratis yang disediakan di kamar. Apalagi, sekarang listrik di Derawan sudah 24 jam.
Dengan cara ini, traveler bisa membeli lauknya saja untuk satu porsi yang bisa dibagi bersama. Anda bisa membeli aneka macam jenis seafood, seperti ikan kima, sotong, dan masih banyak lagi di pedagang-pedagang kaki lima dengan harga yang murah meriah.
Akan lebih hemat lagi, jika Anda membawa alat pancing sendiri ke Derawan. Tidak perlu yang mahal, alat yang sangat sederhana pun seperti benang dan kail bisa Anda bawa. Banyak penduduk lokal yang hobi memancing dengan peralatan sederhana itu di dermaga pulau Derawan menjelang sore hari. Bergabung saja dengan mereka, Anda bisa memancing sambil melihat sunset cantik. Masyarakatnya juga ramah lho!
Atau, traveler juga bisa menumpang kapal-kapal nelayan yang memancing di laut tidak jauh dari garis pantai. Hasil pancingannya bisa dimasak sendiri atau minta dimasakkan di rumah makan dengan imbalan ikan hasil pancinganmu yang lain. Dijamin sangat hemat dan perut kenyang!
Kalau mau lebih hemat lagi, traveler bisa beli beberapa botol air minum dari kota daripada beli di Derawan. Tentunya, bawaan Anda akan semakin berat. Tapi menurut saya itu bukan masalah, karena kita tidak jalan kaki dan tidak ada biaya tambahan kalau kelebihan bagasi di taksi kijang atau speedboat. Dan yang lebih hemat lagi, rebus saja air sendiri menggunakan mini cooker yang dibawa.
Dan kalau traveler mau mencoba hitchike atau menumpang kendaraan lain ke Derawan, bukannya tidak mungkin. Yang perlu diperhatikan, angkutan umum antar kota di sana menggunakan taksi kijang yang tidak ada bedanya dengan mobil pribadi. Jadi, kemungkinan besar mobil yang ingin Anda tumpangi bukanlah mobil pribadi, melainkan angkutan umum. Tanyakan dulu, ya!
Sebenarnya dari tips tersebut, semua tergantung dari bagaimana kreatifnya kita dalam hal menekan bujet. Percayalah, selalu ada celah di balik hal-hal yang sulit dan tidak mungkin. Buanglah gengsi, selama mendapatkannya dengan cara yang halal. Selamat jalan-jalan ke Derawan!
0 komentar:
Post a Comment