Putrajaya - Naik sepeda adalah cara yang asyik untuk traveling di Malaysia. Cobalah untuk menggowes sepeda keliling Putrajaya, pusat pemerintahan di Negeri Jiran. Treknya asyik, suasananya keren!
detikTravel dan para pemenang lomba Gowes Keliling Malaysia tiba di Bandara Kuala Lumpur, Malaysia, Jumat (25/1/2013) siang. Kedatangan mereka langsung disambut pemandu dari Kementerian Pariwisata Malaysia.
Rencananya, hari pertama Gowes Keliling Malaysia menelusuri daerah Putrajaya, kawasan yang menjadi pusat dari kantor-kantor pemerintahan di Malaysia. Namun sebelumnya, para pemenang yang terdiri Lia Widyaningsih (Cirebon), Wida Pratama (Jakarta), Muhammad Haitami (Bandung) dan Renal Yudias (Cikarang), diajak makan siang dahulu di salah satu resto yang berada di Mal Alamanda, satu-satunya mal yang ada di daerah Putrajaya.
Usai makan siang, para pemenang langsung menuju Masjid Putra, masjid besar dan megah yang menjadi andalan wisata di Putrajaya. Masjid ini disebut masjid pink karena warnanya yang didominasi warna pink.
Setelah puas melihat dan menikmati keindahan Masjid Pink, para pemenang bersiap-siap guntuk gowes menulusuri daerah Putrajaya dengan sepeda yang sudah disiapkan panitia lokal berikut helmnya. Kami pun langsung gowes melintasi Jalan Pesiaran.
Sepanjang jalan tidak tampak pengguna sepeda yang lain. Hanya kita saja yang terlihat. Kita pun gowes melewati jalur khusus pengguna sepeda.
Ah, ternyata suasana daerah Purtajaya sangat bersahabat buat pengendara sepeda. Berbeda dengan Jakarta, tidak ada polusi karena tak banyak kendaraan yang lewat. Bersih, indah dan benar-benar nyaman.
Belum lagi bangunan kantor pemerintahan dengan arsitektur yang indah. Menurut pemandu kami, di Putrajaya ini tiap kementerian diberi kebebasan untuk membangun gedung dengan arsitektur sendiri. Jadi jangan heran, bila bentuk masing-masing bangunan kantor kementerian berbeda-beda
Sebut saja kantor Perdana Menteri yang letaknya tak jauh dari Masjid Putra. Sekilas bangunan dengan atap kubah ini mirip sebuah masjid. Begitu juga dengan bangunan kantor Istana Kehakiman atau kantor Mahkamah Agung yang mirip bangunan istana di Timur Tengah.
Uniknya, gedung-gedung perkantoran di Jalan Pesiaran ini seperti meja bulat di persidangan. Kanan kiri adalah deretan kantor-kantor kementerian, sementara di ujung jalannya adalah kantor Perdana Menteri, layaknya si pemimpin sidang. Sementara di ujung lainnya Gedung Putrajaya Convention Center.
Semakin lengkap keindahan daerah Putrajaya dengan adanya danau buatan, ditambah hiasan tanaman di sepanjang jalan dan rindangnya pepohonan tampak alami. Untuk menambah keindahan, tiap sebulan sekali, tanaman hias ini diganti.
Namun sayang, di saat kita sedang asyik-asyiknya menikmati keindahan Putrajaya, hujan turun membasahi jalan. Meski menganggu acara gowes, namun tak menyurutkan semangat para pemenang Gowes Keliling Malaysia untuk terus menulusuri daerah yang luasnya 4,931 hektar ini.
Padahal saat tiba di Bandara Kuala Lumpur International, cuaca Malaysia terlihat bersahabat alias cerah. Namun menjelang sore, awan tiba-tiba berubah gelap sampai akhirnya turun hujan. Berbekal jas hujan, acara gowes pun berlanjut.
Pastinya, hari pertama Gowes Keliling Malaysia sangat berkesan buat para pemenang. Apalagi ini adalah yang pertama kali buat Ke 4 d'travelers bisa mengikuti Gowes Keliling Malaysia. Mereka berharap, hari kedua Gowes Keliling Malaysia, cuaca bisa bersahabat.
0 komentar:
Post a Comment