Wednesday, January 30, 2013

Tips Mengamankan Barang dari Aksi Penipuan


Jakarta - Saat traveling, penipuan adalah salah satu ancaman untuk wisatawan. Barang-barang yang menjadi bawaan traveler pun menjadi sasaran empuk. Ingin barang-barang Anda tetap aman saat traveling, ikuti 8 tips berikut ini!

Barang hilang saat traveling, sering kali terjadi pada wisatawan. Kehilangan barang bukan saja karena Anda lupa, tapi ada juga tangan-tangan jahil yang seenaknya mengambil perlengkapan traveling Anda. Dilongok dari situs Rick Steves, Kamis (31/1/2013), ini adalah 8 tips jitu mengamankan barang dari aksi penipuan:

1. Jangan bawa koper mencolok

Sebelum bepergian, Anda harus melakukan beberapa persiapan. Jangan sampai barang-barang yang Anda bawa terlihat mencolok dan mengundang bahaya seperti pencurian. Tinggalkan barang mewah Anda di rumah. Koper mewah adalah umpan pencuri. Pencuri akan memilih koper yang paling menarik.

2. Bawa Fotokopi paspor dan dokumen penting lainnya

Selalu sedia fotokopi dokumen penting, seperti paspor, voucher penyewaan mobil, kartu tanda pengenal lainnya, jadwal, dan lainnya. Bila membawa barang elektronik, misalnya kamera, netbook, dan smartphone, bisa Anda lengkapi dengan asuransi. Jangan lupa, buat juga cadangan file dan foto-foto hasil jepretan Anda saat bepergian. Semua ini sangat penting, untuk berjaga-jaga kalau terjadi hal yang tidak diinginkan.

3. Hindari tempat rawan penipuan

Penipuan bisa terjadi bila ada kesempatan. Kondisi sebuah tempat merupakan salah satu yang harus diwaspadai oleh traveler. Tetap perhatikan barang-barang Anda dan hindari tempat yang berisiko, seperti gelap atau daerah sepi. Jangan memperlihatkan rasa takut saat traveling, tapi terus berhati-hati.

4. Pakai tas pinggang

Memakai tas pinggang merupakan salah satu cara mengamankan barang dan uang Anda selama traveling. Tas pinggang adalah kantung kecil dari kain dengan resleting yang mengikat di sekitar pinggang Anda. Bisa juga traveler meletakkan ikat pinggang ini di bawah celana atau rok.

5. Tinggalkan barang berharga di kamar hotel

Barang-barang mahal seperti laptop, jauh lebih aman bila Anda taruh di kamar hotel. Untuk menghindari pencurian di kamar hotel, jangan Anda letakkan barang-barang tersebut di tempat yang terlihat jelas. Sudah banyak hotel yang menyediakan lemari besi di setiap kamarnya.

6. Selalu mengecek dan buat daftar barang

Penipuan bisa juga terjadi karena adanya kecerobohan yang dilakukan wisatawan. Sebenarnya, traveler lebih sering mengalami kehilangan ketimbang pencurian. Pernah ada traveler yang menaruh paspor di bawah bantal, tas di rak atas bus, dan kamera di taksi.

Sebaiknya selalu periksa barang bawaan Anda sebelum meninggalkan sebuah tempat atau transportasi umum. Buat daftar barang saat berkemas. Ketika berada di luar ruangan, sebaiknya jangan meletakkan barang yang bentuknya lebih kecil, misalnya dompet, ponsel, dan kamera, sembarangan. Contohnya, Anda meletakkan ponsel di atas meja kafe.

7. Letakkan koper atau tas di dekat Anda

Penipu selalu berusaha memisahkan barang-barang dari pemiliknya. Beberapa cara sederhana, bisa sangat ampuh mencegah terjadinya penipuan. Saat makan, Anda bisa melingkarkan tali tas bawaan Anda di lengan, kaki, atau kursi. Bila ingin tidur di kereta, bandara, atau tempat umum lainnya, ikatkan koper Anda ke kursi, bagasi, atau diri Anda sendiri.

8. Tetap waspada dalam keramaian dan keributan

Terus waspada bila ada keramaian dan keributan, bisa saja ini menjadi kesempatan bagi para pencuri. Bahkan ada kelompok pencuri yang sengaja menimbulkan situasi kacau, seperti perkelahian, berdesak-desakan, atau tersandung untuk mengalihkan perhatian korbannya.

Ancaman seperti ini, bisa terjadi di tempat-tempat yang memiliki peluang dan akses keluar dengan mudah. para pencuri suka berjaga di stasiun kereta api. Kemudian, penumpang yang kesulitan membawa barang itulah yang menjadi target mereka. Jangan melamun dan pegang barang-barang bawaan Anda selama berada di stasiun. Penipu tahu kemana dan bagaimana ia harus bertindak.

0 komentar:

Post a Comment