Jakarta - Sebagai salah satu olahraga air, diving biasanya dilakukan untuk menjelajah dunia bawah laut. Beda lagi dengan yang ada di festival Legu Gam di Ternate. Di sini, ada tarian yg dilakukan di bawah laut dengan cara diving. Penasaran?
"Satu acara andalan di festival ini adalah menari bawah laut," kata Wakil Walikota Ternate, Arifin Djafar di acara koferensi pers Festival Legu Gam, Balairung Soesilo Soedarman Gd Sapta Pesona Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta, Kamis (21/3/2013).
Tarian yang akan ditampilkan adalah Tari Soya-soya. Ini adalah tarian yang dibawakan dengan baju tradisional dan seikat jerami. Tarian ini digerakkan menyerupai kepakan sayap burung.
Menurut legenda, tarian ini merupakan simbol dari turunnya burung berkepala dua (Gubeha) yang menjadi simbol dari kesultanan Moloku Kie Raha (Ternate, Tidore, Jailolo, dan Bacan). Tahun lalu, tarian ini ditarikan oleh lebih dari 10 ribu orang. Tahun ini konsepnya berbeda.
"Akan ada 13 penari sekaligus dive expert yang akan menarikan tarian ini," lanjut Arifin.
Tarian ini rencananya akan berlangsung pada tanggal 7 April 2013. Para wisatawan yang ingin menonton bisa melihat dari layar video yang menampilkan tarian di bawah laut.
Sedangkan tariannya akan dilaksanakan di kawasan Dodoku Ali, tepatnya di depan Kedaton Sultan Ternate. Tarian ini akan dikepalai oleh sang wakil walikota itu sendiri.
"Kegiatan ini dipastikan tidak akan merusak terumbu karang yang ada karena dipilih area yang bebas terumbu karang," tutup Arifin.
0 komentar:
Post a Comment