Wednesday, February 13, 2013

Pantai Sembukan, 'Pintu Masuk' ke Alam Nyi Roro Kidul


detikTravel Community - 

Satu lagi pantai selatan menunjukkan kecantikannya. Berada di ujung Wonogiri, Jateng, Pantai Sembukan akan membuat takjub wisatawan. Tak cuma indah, konon pantai ini menjadi pintu masuk Nyi Roro Kidul menuju Kasunanan Surakarta.

Pantai Sembukan adalah mahakarya Tuhan di ujung Wonogiri, Jateng. Pantai ini menyimpan keindahan panorama dan mitos yang tersembunyi rapat di balik karang-karangnya yang besar.

Pantai Sembukan adalah salah satu destinasi yang cukup terkenal di kalangan para aktivis spiritual. Seperti misalnya, tokoh spiritual Kerajaan Surakarta dan Yogyakarta.

Pantai ini konon dianggap sebagai pintu ke-13 untuk Nyi Roro Kidul, Sang Ratu Laut Selatan untuk menghadiri pertemuan dengan raja-raja Kasunanan Surakarta. Sehingga pantai ini juga memiliki aturan yang hampir sama dengan Pantai Kidul atau Pantai Parangtritis.

Pantai yang terletak di Dusun Sembukan, Kecamatan Paranggupito, Kabupaten Wonogiri ini, memiliki nuansa alam yang sangat indah. Pantai ini berada di ujung selatan Wonogiri, sekitar 40 km. Traveler yang ingin menuju ke pantai ini membutuhkan waktu tempuh sekitar 2 jam dari Kota Wonogiri.

Dengan membayar Rp 3.000 per orang, Anda sudah bisa menikmati keindahan Pantai Sembukan. Pantai Sembukan tidak hanya memiliki deburan ombak saja, tapi juga karang yang membentuk bukit-bukit cantik. Panorama ini membuat peraduan mata bisa melihat dari sudut mana pun.

Walaupun terletak di ujung dan terpencil dari kota, akses untuk menuju Pantai Sembukan sudah memadai. Selama perjalanan, terlihat keindahan yang dirangkai oleh kombinasi bukit bebatuan karst dan tumbuhan khas wilayah tersebut.

Di daerah Pantai Sembukan, terdapat sekitar 3 bukit tinggi yang bisa dijadikan tempat untuk memandang dan mengabadikan foto. Selain itu, akses untuk menuju ke tiga bukit ini sudah sangat bagus sekali. Sehingga sangat mudah untuk wisatawan mendatanginya. Di atas bukit ini juga dibangun masjid, paseban, dan sanggar.

Pantai Sembukan memang sudah ramai pengunjung, apalagi saat menjelang malam 1 Suro. Malam itu, semua pekerja Keraton Surakarta dan abdi-abdi keraton datang membawa sesajen. Sesajen itu dipersembahkan untuk Sang Penguasa Lautan Kidul.

Upacara yang dikenal dengan nama Larung Ageng ini, diadakan oleh Kasunanan Surakarta, Pemkab Wonogiri dan masyarakat sekitar Paranggupito. Acara tersebut digelar untuk menghormati penjaga pantai ini. Jika sudah mengarah ke hal-hal yang berbau mitos maka Anda harus paham dengan aturan-aturan yang berlaku, seperti dilarang mengambil apapun.

Namun tidak hanya misteri dan mitos yang menjadi daya tarik pantai ini. Panorama dan hamparan karang di pantai ini adalah daya tarik yang begitu memesona bagi wisatawan.

Karang-karang besar yang berdiri gagah di bibir pantai, menimbulkan nuansa tersendiri bagi penggila rock climbing. Ya, walaupun belum ada jalur resmi untuk kegiatan ini.

Jangan harap Anda bias berenang di pantai ini. Karena bibir pantai ini didominasi oleh karang-karang kecil yang sangat tajam. Selain itu, deburan ombaknya juga sangat besar. Sehingga pantai ini tidak boleh digunakan untuk berenang.

Jangan sedih! Anda akan puas menikmati indahnya lanskap alam Pantai Sembukan.

Puas melihat keindahan pantai, saatnya Anda mengisi perut. Untuk urusan kuliner, traveler bisa menikmati kelapa muda dengan hanya membayar Rp 5.000 dengan ditemani gorengan. Sungguh nikmat rasanya berpadu dengan deburan ombak yang menabrak karang-karang besar.

Ini akan menjadi pemandangan yang tak pernah bisa terlupakan. Apalagi untuk sebuah pantai yang menyimpan mitos dan keindahan di balik hamparan karang-karang raksasa.

0 komentar:

Post a Comment