Jakarta - Menurut kalender suku Maya, 21 Desember 2012 akan jadi akhir dunia. Seakan tak kuatir, para wisatawan malah membanjiri kawasan situs bersejarah suku Maya dan mengadakan pesta besar-besaran di sana. Wah!
Tahun 3114 Sebelum Masehi, suku Maya membuat kalender berisi beragam ramalan kejadian penting yang mungkin terjadi di masa depan. Kalender tersebut berakhir di tahun 2012 tepatnya pada tanggal 21 Desember. Jika dihitung mundur, berarti tinggal 10 hari lagi.
Sebagian turis tak ingin berdiam diri di bawah tanah dan menunggu datangnya akhir dunia dengan ketakutan. Maka mereka pun mendatangi pusat situs peninggalan Maya yang kebanyakan berada di Meksiko dan sekitarnya. Seperti dilansir dari News Australia, Selasa (11/12/2012), turis asal Florida, Gonzalo Alvarez menjadi salah satu orang yang siap menghadiri kemeriahan di situs-situs peninggalan suku Maya.
"Kami datang untuk berpesta dan bersiap akan hadirnya satu era baru," kata pria yang juga seorang arsitek ini.
Gonzalo tidak sendiri. Ada jutaan turis yang akan membanjiri kawasan sekitar peninggalan suku Maya. "Akhir dunia" ini menjadi bisnis tersendiri bagi para pelaku pariwisata. Setidaknya, ada 5 negara yang akan kedatangan jutaan turis.
Pesta ini rencananya akan sangat meriah. Akan ada kembang api, konser dan penampilan memukau lain yang rencananya diadakan di 3 lusin situs arkeologi suku Maya.
Tidak cuma Meksiko, beberapa negara sekitar pun akan ikut dalam kemeriahan ini. Seperti Belize, Guatemala, El Salvador dan Honduras juga akan ikut meramaikan pesta era baru ini. Malah, dua kepala negara dari beberapa negara di atas akan ikut berpesta bersama ribuan turis.
Presiden Guatemala, Otto Perez dan Presiden Honduras, Porfirio Lobo sudah mengkonfirmasi kehadiran mereka dalam pesta, untuk menghormati negara mereka. Tertarik untuk ikut berpesta di penghujung "kiamat"?
0 komentar:
Post a Comment