Thursday, April 11, 2013

Rusia Pernah Punya Pulau Kanibal!


Tomsk - Wabah penyakit dan kematian membingkai kisah kelam Pulau Nazino di Siberia, Rusia. Pulau ini berjuluk Pulau Kanibal. Berani liburan ke sini?

Pulau Nazino di mata wisatawan adalah sebuah pulau dengan ciri khas hutan taiga yang menawan. Pepohonan khas iklim yang dingin menjadi daya pesona di sini.

Tapi, siapa sangka pulau ini punya kisah seram. Pada musim panas tahun 1933, sebanyak 4 ribu orang tewas dari 6.200 orang yang tiba di pulau ini.

Ditengok detikTravel dari Atlas Obscura, Kamis (11/4/2012) setiap orang yang melewati hidup mereka di pulau terpencil Siberia dibebani dengan kenangan kelam wabah penyakit, kanibalisme, dan kematian di hutan Taiga yang beku.

Saat itu, pemimpin Uni Soviet, Stalin, berencana untuk mengirim 2 juta orang ke Siberia guna membentuk pemukiman khusus. Mereka yang dikirim ke kawasan dingin ini merupakan orang yang tidak diinginkan, seperti kriminal, pengangguran, serta orang-orang tanpa dokumen Soviet yang layak.

25 Ribu orang ditangkap untuk dikirim ke Kota Tomsk, Siberia. 6.200 Orang lalu dipilih untuk tetap mengarungi sungai hingga Pulau Nazino, 500 km di utara Kota Tomsk.

Mereka lalu ditinggalkan di pulau terpencil Siberia ini hanya dengan tepung untuk dimakan, tanpa alat masak, dan sedikit pakaian. Pada saat mencapai pulau, 27 orang telah mati.

Pada malam musim dingin pertama 300 orang tidak dapat bertahan. Satu-satunya cara bertahan adalah dengan mencampur tepung dengan air kotor yang ada.

Nah, kabar pertama mengenai tindakan kanibalisme tiba 3 hari setelah orang-orang yang terbuang mendarat. Pemerintah Soviet tetap menambah jumlah orang meski mengetahui jumlah penyakit dan kelaparan yang meningkat.

Dua per tiga dari manusia terbuang di pulau ini tewas. Berdasarkan laporan dari korban yang selamat, peristiwa ini adalah hal yang paling mengerikan selama pemerintahan Uni Soviet.

Dengan kisah seperti itu, tertantangkah Anda menjelajah isi Pulau Nazino?



0 komentar:

Post a Comment