Friday, March 22, 2013

Traveling ke India, Turis Indonesia Diminta Hati-hati


Jakarta - India menjadi sorotan akhir-akhir ini, karena maraknya kasus pemerkosaan turis yang menjadi kecemasan traveler dunia. Bagi Anda yang mau ke India, baiknya hati-hati.

Tak sedikit wisatawan Indonesia yang kepincut untuk traveling ke India. Negeri Bollywood tersebut punya Taj Mahal dan beragam destinasi lain yang menarik. Sayangnya, kasus pemerkosaan turis, menjadi kecemasan tersendiri.

Salah satu turis yang menjadi korban adalah wanita asal Swiss. Ia diperkosa di wilayah Madhya Pradesh pada malam hari oleh 5 pemuda.

Tak hanya itu, seorang turis Inggris juga nyaris menjadi korban pemerkosaan di Agra. Beruntung dirinya berhasil lolos meski kedua kakinya patah, karena loncat dari lantai satu di hotel.

Menanggapi kejadian tersebut, Wamenparekraf, Sapta Nirwandar mengingatkan tentang kewaspadaan wisatawan Indonesia yang berkunjung ke India. Keamanan adalah yang nomor satu.

"Kasus pemerkosaan itu kan tidak dilakukan oleh semua orang India, tapi kalau ke sana ya harus hati-hati," ujar Sapta kepada detikTravel di JCC, Jakarta, Jumat (22/3/2013).

Sapta menambahkan, wisatawan baiknya mencari informasi sebanyak-banyaknya tentang destinasi yang mau dituju di India. "Turis harus perketat pengamanan dan mencari banyak informasi," ucapnya.

"Ikut arahan dari agen wisata. Jangan jalan-jalan pada malam hari dan jangan jalan-jalan ke tempat yang tidak aman," ungkap Sapta.

Pemerkosaan turis di India memang menjadi duka bagi traveler dunia. Semoga tidak ada lagi kasus pemerkosaan di manapun yang menyerang turis.

"Itu (pemerkosaan turis-red) harus kita cegah dan harus dihukum seberat-beratnya," tutup Sapta.




0 komentar:

Post a Comment