Friday, March 22, 2013

Pulau Sempu yang Jarang Terjamah Manusia


detikTravel Community - 

Pulau Sempu menjanjikan petualangan yang seru. Pulau yang masih jarang terjamah manusia ini memiliki laguna cantik mempesona.

Perjalanan kami awali dari Kota Malang, berhubung kami adalah mahasiswa transfer dari Yogyakarta untuk menyelesaikan program S1 di Malang. Kami berkendara menggunakan motor dari rumah kontrakan kami.

Dengan 2 motor, kami berangkat. Kami adalah Edwin, Rizki, Indra, dan Teo. Sebelum sampai Pantai Sendang Biru, kami mampir ke tempat penyewaan tenda dan peralatan outbound untuk persiapan bermalam di Pulau sempu.

Dari tempat penyewaan tenda, kami lanjutkan perjalanan ke Pantai Sendang Biru dengan waktu kurang lebih 3 jam perjalanan. Setelah sampai di sana kami menitipkan kendaraan bermotor kami dan meminta izin kepada petugas Perhutani untuk dapat menginap.

Setelah diberikan banyak petunjuk oleh petugas setempat, kami menuju kapal yang sudah bersiap mengantar kami menuju Pulau Sempu. Perjalanan menggunakan kapal kurang lebih sekitar 20 menit.

Sesampainya di daratan Pulau sempu, kami melanjutkan perjalanan selama 2 jam untuk dapat sampai ke spot perkemahan yaitu laguna yang biasa disebut Segara Anakan.

Kami sampai di Segara Anakan pada waktu hari sudah gelap, kira-kira saat itu pukul 19.00 WIB. Kami lalu mendirikan tenda dan mulai memasak dan beristirahat.

Keesokan harinya kami beranjak dari tempat perkemahan menuju Pantai Kembar 1, Pantai Kembar 2 dan Pantai Panjang. Perjalanan dari masing-masing pantai tersebut sangatlah menantang, membelah bukit dan naik turun.

Di sana kami dapat melihat sesuatu yang sudah jarang dilihat, sesuatu yang jarang terjamah manusia.
Kami bersyukur untuk itu. Terima kasih untuk Pulau Sempu dan Tuhan!

0 komentar:

Post a Comment