Tuesday, March 26, 2013

Jalan-jalan Ala Kaum Jetset di Monako


Monte Carlo - Selain untuk menyaksikan pertandingan Formula One, biasanya turis yang datang ingin melihat kemegahan Monako. Jalan-jalan ke sini, turis akan disuguhkan dengan jalanan super bersih dan beragam fasilitas mewah. Olala!

Krisis ekonomi yang melanda Eropa seakan-akan tidak terasa di Monako. Berbagai mobil sport mewah dan yacht masih rajin berkeliaran di negara yang benderanya sama dengan Indonesia ini, merah putih.

Monako memang terkenal sebagai tempat favorit wisata kalangan atas atau selebriti. Bahkan, beberapa di antara mereka ada yang menjadikan Monako sebagai tempat tinggal.

Beberapa waktu lalu, detikTravel sempat berkunjung ke negara ini atas undangan PT KIA Mobil Indonesia. Saat itu Monako sudah agak hangat karena sudah memasuki musim semi.

Meski memasuki musim semi, sisa musim salju masih tampak jelas di pegunungannya. Dari atas pesawat, beberapa pegunungan di daerah yang dikenal dengan nama Cote d'Azur, sebagian tampak masih tertutup salju.

Untuk mencapai Monako, kami menggunakan dua transportasi, yaitu udara dan darat. Pertama-tama rombongan terbang menggunakan pesawat KLM yang mendarat di Nice, Prancis.

Selanjutnya, perjalanan dilanjutkan dengan bisa menuju Monako. Beruntung, cuaca saat itu cerah, hanya tetap dingin karena suhunya mencapai 4-7 derajat Celcius.

Waktu menunjukkan pukul 07.00 waktu Monte Carlo, saatnya berjalan kaki menyusuri jalan-jalan Monako. Jika dilihat, ternyata penamaan jalan di sini mayoritas menggunakan nama-nama anggota kerajaan Monako.

Berjalan-jalan di Monako ternyata menyenangkan. Anda takkan berhadapan dengan polusi udara atau sampah yang berserakan, karena jalanan di sini sangat bersih.

Warga Monako juga sangat menjaga kebersihan. Jika membawa anjing, mereka dengan sadar membersihkan sendiri kotoran anjing dengan tisu atau kain lainnya.

Saat berkeliling, mungkin ada banyak patung anggota kerajaan yang Anda lihat. Patung Putri Grace Kelly, merupakan salah satu patung yang paling sering dijumpai.

Selain melihat suasana kota, ada tempat lain yang sangat ingin saya kunjungi. Ya, tempat tersebut tentulah pelabuhan kapal-kapal pesiarnya yang terkenal.

Kapal-kapal pesiar mewah itu ternyata bisa disewa lho. Sayang saya tidak sempat mencobanya. Kapal-kapal tersebut bersanding manis dengan mobil sport keluaran terbaru, yang deru mesinnya kadang-kadang bisa didengar beberapa jarak sebelum mobil lewat.

"Kalau ke Monte Carlo, jangan melongo kalau melihat banyak mobil Lamborghini atau Ferrari di sana," saran seorang teman.

Puas melihat-lihat kapan mewah, selanjutnya Anda bisa melihat Istana Pangeran atau Palais Princier. Asyiknya, istana yang berada tak jauh dari pelabuhan ini tidak memungut biaya masuk.

Jika tak ingin masuk, Anda bisa foto-foto di depan istana yang didekorasi dengan meriam-meriam zaman dulu. Selain itu toko-toko yang menjual suvenir juga berjejer di sana. Lebih asyik lagi, Anda tak perlu susah-susah menggunakan bahasa Prancis di sini, warga Monako juga paham Bahasa Inggris.

Tertarik ikut berkeliling Monako? Tak perlu kuatir soal transportasi. Ada banyak alat transportasi yang bisa dinaiki. Beberapa di antaranya adalah kereta, bus, atau kapal laut. Tetapi favorit saya adalah kereta. Tarifnya cukup murah mulai dari sekitar 6 Euro (Rp 75.000). Anda pun bisa menjelajahi pesisir Prancis atau malah kesasar sampai Italia.

0 komentar:

Post a Comment