Sunday, January 20, 2013

Scanner Telanjang Akhirnya Akan Dicabut dari Bandara AS


Washington - Scanner tubuh yang bisa menampilkan tubuh telanjang, akhirnya akan ditarik dari seluruh bandara di AS. Sudah lama scanner ini diprotes para traveler di Negeri Paman Sam tersebut.

Badan keamanan bandara AS, Transportation Security Administration (TSA) akhir memutuskan untuk mencabut semua scanner sinar X canggih mereka. Keputusan ini diambil setelah TSA memutus kontrak dengan perusahaan pembuat alat scanner tubuh ini.

Dilansir dari The Sydney Morning Herald, Minggu (20/1/2013), Rapiscan selaku pembuat body scanner diminta mengembangkan piranti lunak baru yang tidak menampilkan gambar tubuh secara vulgar. Itu adalah perintah Kongres alias senat di AS setelah menerima keluhan masyarakat.

Program yang nantinya bernama Non-imaging Automated Target Recognition ini harusnya selesai pada Juni 2013. Namun menurut TSA, Rapiscan menyatakan tidak bisa menyelesaikan alat ini pada waktu yang sudah disepakati itu.

Oleh karena itu, Rapiscan akan menarik 174 unit full body scanner di berbagai bandara di AS. Diharapkan pada akhir Mei 2013, semua body scanner sudah ditarik.

Full body scanner bertujuan untuk memeriksa penumpang yang menyembunyikan senjata dan barang terlarang lain di tubuhnya. Namun alat ini malah menuai kontroversi saat dipasang pada 2010. Body scanner ini terlalu menampilkan bentuk tubuh secara rinci. Masyarakat di AS meledeknya sebagai scanner bugil.

0 komentar:

Post a Comment